Masih dirubrik yang sama, dari koran Jawa Pos, Rabu 11 April 2012, dibahas mengenai kapal-kapal kayu legendaris yang menjadi pesaing kapal PINISI. Klo di korannya sih disebutkan cuman ada 2 kapal legendaris lain selain PINISI, yang satu dari Spanyol, yang satunya dari China. Tapi nanti coba ane telusuri lagi dari mbah Google, masa sih cuman ada 3 kapal kayu yang ada di dunia ini..
Pertama, kapal Galleon yang merupakan kapal penjelajah dan kapal perang yang dibuat pada abad ke-15 oleh Spanyol. Ukurannya besar karena harus membawa meriam dan amunisi. Saat ini sudah tidak diproduksi lagi karena tidak ada yang bisa membuatnya. Kalaupun ada, hanya miniaturnya saja.
|
Galleon, Spain |
Kapal Jung dari Tiongkok, adalah karya abad ke-15. Ciri khasnya terlihat dari penggunaan tiga tiang dan bentuk lembar layar persegi. Saat ini, Tiongkok tidak lagi memproduksi kapal kayu besar karena kesulitan bahan dan tenaga ahli.
|
Jung, Tiongkok |
Pinisi menjadi satu-satunya kapal kayu besar yang masih diproduksi sampai sekarang. Para ahli, bahan baku dan permintaan masih terus mengalir. Jika dibandingkan dengan kapal Galleon dan Jung, kapal Pinisi berukuran lebih kecil karena bukan berfungsi sebagai kapal perang, melainkan kapal kargo. Kapal Pinisi menjadi legendaris karena teruji dengan menjelajahi Madagaskar, Tanjung Harapan, dan banyak daerah di wilayah Afrika pada abad ke-14.
|
Pinisi, Indonesia |
No comments:
Post a Comment