Cat mobil sendiri

Proyek rebuilt gerobak di rumah berlanjut. Setelah sebelumnya mendempuli bagian-bagian yang perlu (http://ar-wdh.blogspot.com/2013/08/dempul-mobil-sendiri.html), sekarang cerita berlanjut ke proses repaint si wondie. Kalo repaint-nya diserahkan ke bengkel cat, tentu gak akan ada postingan yang ane shared disini. :-)

Yang pertama kali harus dilakukan adalah mengamplas seluruh permukaan yang terlapisi cat. Proses ini dilakukan dengan amplas besi dengan tingkat kekasaran sedang, atau amplas besi nomor 400 - 600.

Langkah berikutnya adalah menutupi kaca, lampu dan bagian yang tidak ingin terkena cat dengan koran dan selotip kertas.

Selotip kertas bisa dibeli disupermarket atau ditoko cat. Untuk satu mobil sedan, kira-kira memerlukan 5 buah.

Proses penempelan koran, untuk menutupi bagian yang tidak ingin terkena cat

Tahap pertama, melapisi mobil dengan cat dasar, warna putih. Proses pengecatan diulangi dua kali penyemprotan. Pada mobil kategori sedan, proses ini memerlukan cat sebanyak 1 Kg.

Cat dasar mobil (cat putih) ini diencerkan dengan tiner dengan perbandingan cat : tiner kira-kira 1 : 2 sd 1 : 3. Keseluruhan proses dari penyemprotan cat dasar hingga finishing membutuhkan 10 Liter atau 2 kaleng timer.

Pengenceran cat

Langkah selanjutnya adalah penyemprotan cat merah yang diulangi hingga tiga kali penyemprotan. Proses ini membutuhkan 2 kaleng cat warna merah ukuran 1 Kg. Pada saat penyemprotan, cat juga diencerkan dengan tiner sama seperti sebelumnya.

Penyemprotan cat merah

Berikutnya dilanjutkan dengan penyemprotan clear atau vernish. Pada tahapan adrenalin mulai menyebar ke seluruh tubuh. Inilah proses finishing yang menentukan kilap atau tidaknya cat mobil besok. Proses ini menghabiskan cat clear sebanyak 2 kaleng ukuran 1,25 Kg. Cat clear juga diencerkan dengan tiner, dengan perbandingan 1 : 1.

Pengenceran cat clear dengan tiner

Penyemprotan cat clear

Dan, apa yang dikhawatirkan ternyata terjadi juga..... Seekor lalat dan sedikit debu jatuh dan menimpa permukaan yang baru disemprot dan masih basah. Itulah mengapa pada bengkel yang besar dan profesional, ketika proses penyemprotan finishing dilakukan disebuah ruangan khusus yang terjaga dari gangguan angin dan debu. Ruangan itu juga biasanya dilengkapi dengan lampu-lampu berkekuatan besar, bahkan ada juga yang memasang elemen pemanas. Karenanya ruangan tsb, disebut dengan oven. Jadi begitu mobil selesai disemprot clear, lampu dan elemen pemanas tsb dinyalakan untuk mempercepat proses pengeringan.

Ada lalat dan debu nakal, maka dibagian tsb terpaksa di-amplas ulang kemudian di-clear ulang

Pengeringan mengandalkan matahari

Pengeringan. Dibiarkan dijemur 2 sd 3 hari. Bila ada oven berkekuatan 15000 Watt, cukup 30 sd 45 menit saja

Hasil akhir, alhamdulillah.. :-) 

Diselimuti biar awet.

Proses pengerjaan dari dempul hingga selesai (termasuk jemur) 7 hari. Bahan yang dibeli :

1. Amplas nomor 400 untuk menghilangkan cat 4 lembar.
2. Amplas nomor 600 (lebih halus) untuk mengaluskan dempul dan membersihkan kotoran sebelum di cat 4 lembar.
3. Dempul besi 1 kaleng 1 Kg.
4. Cat Putih sebagai warna dasar 1 kaleng ukuran 1 Kg.
5. Cat Merah 2 kaleng ukuran 2 Kg.
6. Cat clear 2 kaleng ukuran 1.25 Kg.
7. Tiner cuci (digunakan untuk mencuci sprayer gun ketika mengganti warna cat) 3 Liter.
8. Tiner pengencer 2 kaleng ukuran 5 Liter.
9. Kain 1/4 Kg
10. Mesin kompresor dan sprayer gun.

Nomor 10 kebetulan dibeli untuk keperluan modal, sedangkan nomor 1 sd 9 adalah bahan-bahan yang diperlukan. Kalo dikerjakam sendiri, biaya yang dikeluarkan bisa hemat hingga lebih dari 50% brother.. :-)