Friday, October 21, 2011

Ini dia mobil chevrolet bumblebee transformer..

Si Bumblebee naik daun lagi di Indonesia. Setelah dipromosikan di film Transformer, akhir-akhir ini dipromosikan juga ama infotainment gara-gara artis Raffi Ahmad memboyong ke garasi rumahnya yang katanya ditebus ama duit Rp. 2.000.000.000,-

Dari sisi tampilan body sih, dia mirip ama Dodge Challenger SR yang jadi idola dari kecil. Tapi memang sama-sama macho dan bikin PD yang nyupirinya.. Jadi ingat ungkapan orang tua yang sering diucapkan seorang teman : "Behind Every Great Man There's a Great Engine". hehe..

Mobil yang dijual di kaskus (http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4034420) seharga kurang dari 1 M ini punya kapasitas mesin 6200 cc. Bah, kebayang gak tuh selang bbm kayak apa?
Dari hasil searching di Internet, ternyata di negara asalnya sana, mobil ini harganya "cuman" sekitar 320 juta aja. Gile, knp masuk Indonesia bisa jadi bejibun gitu nol-nya ya??

Thursday, October 20, 2011

Jangan asal ambil uang lintas ATM!!

Hari ini ada kejadian yang menyebabkan harus kehilangan 25rb. Mengapa? Sepele penyebabnya. Ambil uang dari rekening BNI di mesin ATM BCA..
Saat jari menekan tombol OK, sebenarnya ada perasaan gak enak yang muncul dan kepikiran terus.. Ternyata...

Ya, itulah..
Ada biaya tarik tunai sebesar 25rb :(( Menyesal? Yah, sudah terjadi. Mau diapain lagi.. Yang bisa dilakukan sekarang cuma share pengalaman biar gak ada yang mengalaminya lagi..

Kecerobohan lain adalah tidak membiasakan diri membaca ketentuan-ketentuan akan sesuatu hal. Ya, di website BNI (http://www.bni.co.id/Fitur_atm/fitur_atm.htm) sebenar sudah dicantumkan bahwa penarikan tunai di jaringan cirrus dikenakan biaya Rp. 25.000. Yang bikin tambah gelo, disebrang ATM BCA tersebut ada ATM BRI yang termasuk jaringan ATM Bersama. Biaya tarik tunai disana hanya Rp. 3000 saja!! Arrrrggrh..

Dilihat dari sisi biaya untuk pengambilan uang di mesin ATM Bank lain, masih lebih murah Mandiri. Dari websitenya (http://www.bankmandiri.co.id/article/faq-am.aspx), hehe, saya juga baru tahu klo Bank Mandiri tidak ada kerjasama dengan jaringan ATM BCA (Cirrus).
  • ATM Link : Penarikan Rp. 3.900,-, Inquiry Rp. 2.000,-
  • ATM Bersama : Penarikan Rp. 5.000,-, Inquiry Rp. 3.000,- dan Transfer 5.000,-
  • ATM Visa : Penarikan Rp. 15.000,-, Inquiry Rp. 3.000,-
Ya, intinya dari kesialan ini adalah kurang membaca.. Coba aja klo mau meluangkan waktu untuk baca aturan dan ketentuannya...

Wednesday, October 19, 2011

Netlogo, salah satu tools intelligent agent

Masih ingat apa itu intelligent agent? Hehe.. Gak ada kaitannya sama agen-agen rahasia yang suka bawa pistol Glock dibalik jasnya ya. Klo lupa baca dulu deh : http://ar-wdh.blogspot.com/2011/10/intelligent-agent-sebuah-teori.html

Netlogo  dibuat  oleh  Uri  Wilensky  pada  tahun 1999 dan sejak saat itu terus dikembangkan di-Center for Connected Learning and Computer-Based Modeling. Netlogo adalah tools untuk pemodelan yang dapat diprogram untuk mensimulasikan fenomena social dan natural. Netlogo dapat digunakan untuk memodelkan sistem yang komplek. User (atau istilah di netlogonya adalah Observer) dapat memberikan instruksi kepada ratusan atau ribuan agent untuk beroperasi secara independen. Ini memberikan kemungkinan untuk mengeksplorasi pola hubungan perilaku level mikro dan makro dari agent yang muncul dari interaksi banyak agent. Aplikasi terbaru (Version 4.1.3 yang dirilis pada April 2011) dan panduan user manual Netlogo dapat didownload di homepage Netlogo dengan alamat : http://ccl.northwestern.edu/netlogo/index.shtml

Oke, sebelum menuju tulisan bagaimana memanfaatkan Netlogo untuk membuat agent, kita pahami dulu istilah / terminologi di Netlogo.
  1. World
    Istilah worlf pada netlogo untuk menjelaskan environment tempat agent berjalan atau berinteraksi, istilah environment sering digunakan bergantian dengan istilah world.world biasanya terdiri dari sekumpulan patches dan memiliki titik koordinat pada setiap patches yang membentuknya.
  2. Agent
    Agent  adalah suatu objek yang dapat melakukan sesuatu di dalam environment,setiap agent  bersifat autonomous dan dapat berjalan secara simultan. Ada  4 tipe agent pada netlogo antara lain  turtles,patches,link dan observer.
  3. Turtles
    Adalah agent yang bergerak di environment .Dengan kata lainistilah agent yang bergerak atau berada diatas patches adalah turtles.turtles tidak memiliki titik koordinat.
  4. Patches
    Patches adalah agent yang tidak dapat bergerak dan memiliki titik koordinat (x,y) pada environment.kumpulan patches membentuk environment.patches juga memiliki kemampuan untuk membentuk turtles
  5. Link
    Kita dapat menghubungkan dua turtles didalam environment ,kemanapun  turtles tersebut bergerak didalam environment mereka tetap terhubung sebagai satu link yang sama.
  6. Observer
    Observer bisa dikatakan external agent yang dapat memanipulasi semua agent yang ada pada environment,observer memiliki  perintah yang berlainan untuk memanipulasi agent yang ada.Observer tidak dapat dilihat secara visual pada environment.Ciri khas untuk mengetahui suatu prosedur didalam program dibuat dari sudut pandang observer adalah adanya perintah ASK pada awal suatu perintah.
  7. Breed
    Turtles dapat diturunkan menjadi "turtles dengan karakteristik tertentu" misalnya sekumpulan agent berwarna merah,agent dengan warna putih dan lain sebagainya.Konsep breed merupakan konsep yang penting jika ingin membuat multi agent dengan karakteristik dan tugas yang berbeda-beda.perintah ini biasanya dideklarasikan pada bagian atas program
Satu lagi yang penting di Netlogo, istilah saat kita membuat objek :
Ya, objek-objek pada Netlogo bisa berupa tombol (button), slider, switch, chooser, dll. Apa fungsinya? Ah untuk sementara fungsinya seperti yang ada dalam imajinasi anda. Button atau tombol berfungsi untuk menjalan suatu aksi tertentu.. Yah, seperti itulah.. Untuk lebih lengkapnya, tunggu seri berikutnya.. :)


Tuesday, October 18, 2011

What is Flashdisk?

Dua minggu terakhir ini cukup banyak pertanyaan-pertanyaan mendasar dari Dosen Arsikom. Dan mirisnya pertanyaan tersebut sebagian besar tidak dapat terjawab dengan baik dan tuntas. Contohnya seperti pertanyaan di atas tersebut.

Ajaibnya, ternyata ketika search di mbah Google, ternyata istilah "flashdisk" terutama dengan penulisan disambung seperti itu tidak dikenali pada pencarian dari page-page luar negeri. Semua mengarah ke term Flash Drive, dengan penulisan dipisah. He.. he.. Baru tau ane..

Flashdrive adalah perangkat penyimpan yang menggunakan flash memory. Ada dua tipe flash memory, yaitu : NAND Flash Memory dan NOR Flash Memory. Kedua tipe tersebut merujuk pada gerbang logika yang digunakan pada setiap sel memori. NAND Flash Memory digunakan pada perangkat yang sering menangani file dalam ukuran besar dan sering dipertukar-simpan dengan perangkat lain, seperti MP3 Player, kamera digital, USB Flash drive. Sedangkan NOR Flash Memory lebih cepat dibandingkan NAND Flash memory, namun lebih mahal. NOR Flash Memory lebih banyak digunakan pada CMOS.

Flash memory bersifat non-volatile dan menggunakan memori bertipe electrically erased and programmable read only memory (EEPROM) dan terbuat dari solid state. Ini berarti bahwa tidak ada system mekanik di dalamnya, semuanya bekerja secara elektronik. Jika ditinjau dari fungsinya, flashdrive serupa dengan harddrive konvensional dan secara teknologi ditujukan untuk menggantikan harddrive.

Komponen-komponen internal sebuah Flash Drive secara umum :
  1. Sambungan USB
  2. Perangkat pengontrol penyimpanan massal USB
  3. Titik percobaan
  4. Chip flash memory
  5. Oscilator crystal
  6. LED
  7. Write-protect switch
  8. Ruang kosong untuk chip memory kedua

Pertanyaan berikutnya, jika kita mengenal teori jangan mendekatkan kaset/tape dan disket ke medan magnet karena bisa menyebabkan data yang dikandungnya hilang. Lantas, Are flash drives vulnerable to damage from magnet fields?

Sejatinya pertanyaan ini pun kembali membuat otak cukup panas karena terus terang : ane gak tahu..... hu.. hu.. hu..
Bahkan untuk mencari jawaban pertanyaan ini di google pun lebih sulit. Mengapa? Karena hasil search yang terkait tidak mencantumkan sumber ilmiah dalam postingan artikel yang menyinggung-nyinggung pokok bahasan flashdisk (eh flash drive) dengan magnetic field. 

Hanya saja dari beberapa website yang ditemukan, misal : http://www.pcworld.com/article/116572/busting_the_biggest_pc_myths.html dan juga website tanya jawab lainnya, menjelaskan bahwa flash drive dibangun dari bahan bahan dasar solid state semiconductor dan tidak ada bahan yang mengandung magnet. Karenanya medan magnet secara umum tidak cukup kuat untuk mempengaruhi electron yang bekerja di dalamnya. 

Pada halaman website lain, ada juga yang mengatakan “in theory a strong enough magnet could disturb the electrons in the flash drive and destroy the data, but a magnet powerful enough to do that would also be pulling the iron right out from your blood cells!
Jadi berdasarkan fakta-fakta di atas, maka sedikit berani saya simpulkan bahwa flash drive yang terdiri dari solid state semiconductor tidak rentan rusak terhadap medan magnet. :)

DDR-RAM? Cache pada DRAM?

What is DDR-RAM? And how about the issue adding more cache on the DRAM memory?
DDR-RAM (Double Data Rate - RAM) adalah salah satu jenis memori pada komputer. Istilah DDR ini sebenar mengacu pada kemampuan RAM DDR untuk menghasilkan bandwith yang hampir 2x lipat dibandingkan RAM SDR (Single Data Rate) pada frekuensi clock yang sama.

Dibandingkan dengan SDR, interface DDR mengontrol lebih ketat clock signals. Caranya, interface menggunakan double pumping untuk mentransfer data baik pada saat sinyal naik dan juga saat sinyal turun. Dengan demikian DDR membutuhkan clock frequency yang lebih rendah untuk mentransfer data yang sama jika dibanding dengan SDR. Keuntungannya adalah mengurangi kebutuhan integritas sinyal yang menghubungkan memori dengan controller.

Monday, October 17, 2011

Mengapa RAM? Mengapa Random? SRAM? DRAM?

Mengapa SRAM lebih cepat jika dibandingkan dengan DRAM?
Menurut informasi sementara, hal ini dikarenakan adanya mekanisme refreshing pada DRAM. Pada saat refreshing dijalankan, memory tidak dapat dibaca.

Mengapa disebut random akses?
RAM disebut "random access" karena setiap lokasi penyimpanan di RAM dapat diakses secara langsung. Adalah IBM yang mempopulerkan istilah direct access storage atau memori (RAM). Ditinjau dari sudut pandang organisasi komputer, RAM dibuat dan dikontrol agar data dapat disimpan dan diakses/diambil secara langsung ke lokasi tertentu. http://whatis.techtarget.com/definition/0,,sid9_gci523855,00.html
Sebenarnya istilah random akses tidak mutlak milik RAM saja, karena contoh penyimpanan yang lain (seperti hard disk dan CD-ROM) juga accessed directly (or "randomly") tetapi istilah random access tidak diterapkan pada bentuk penyimpanan ini.



What RAM Looks Like

In general, RAM is much like an arrangement of post-office boxes in which each box can hold a 0 or a 1. Each box has a unique address that can be found by counting across columns and then counting down by row. In RAM, this set of post-office boxes is known as an array and each box is a cell. To find the contents of a box (cell), the RAM controller sends the column/row address down a very thin electrical line etched into the chip. There is an address line for each row and each column in the set of boxes. If data is being read, the bits that are read flow back on a separate data line. In describing a RAM chip or module, a notation such as 256Kx16 means 256 thousand columns of cells standing 16 rows deep.

In the most common form of RAM, dynamic RAM, each cell has a charge or lack of charge held in something similar to an electrical capacitor. A transistor acts as a gate in determining whether the value in the capacitor can be read or written. In static RAM, instead of a capacitor-held charge, the transistor itself is a positional flip/flop switch, with one position meaning 1 and the other position meaning 0.

Externally, RAM is a chip that comes embedded in a personal computer motherboard with a variable amount of additional modules plugged into motherboard sockets. To add memory to your computer, you simply add more RAM modules in a prescribed configuration. These are single in-line memory modules (SIMMs) or dual in-line memory modules (DIMMs). Since DIMMs have a 64-bit pin connection, they can replace two 36-bit (32-bits plus 4 parity bits) SIMMs when synchronous DRAM is used. Laptop and notebook computers contain smaller 32-bit DIMMs known as small outline DIMMs (SO DIMMs).

How Data Is Accessed

When the processor or CPU gets the next instruction it is to perform, the instruction may contain the address of some memory or RAM location from which data is to be read (brought to the processor for further processing). This address is sent to the RAM controller. The RAM controller organizes the request and sends it down the appropriate address lines so that transistors along the lines open up the cells so that each capacitor value can be read. A capacitor with a charge over a certain voltage level represents the binary value of 1 and a capacitor with less than that charge represents a 0. For dynamic RAM, before a capacitor is read, it must be power-refreshed to ensure that the value read is valid. Depending on the type of RAM, the entire line of data may be read that the specific address happens to be located at or, in some RAM types, a unit of data called a page is read. The data that is read is transmitted along the data lines to the processor's nearby data buffer known as level-1 cache and another copy may be held in level-2 cache.

For video RAM, the process is similar to DRAM except that, in some forms of video RAM, while data is being written to video RAM by the processor, data can simultaneously be read from RAM by the video controller (for example, for refreshing the display image).


How Memory Access Works
Information is stored by first separating the memory area into rows and columns. The capacity of the individual chips determines the number of rows and columns per module. When several arrays are combined, they create memory banks.

The chips are actually accessed by means of control signals such as row address strobe (RAS), column address strobe (CAS), write enable (WE), chip select (CS) and several additional commands (DQ). You also need to know something about which row is active in the memory matrix at any given moment.

In today's computers, a command rate is defined in BIOS - generally 1-2 cycles. This describes the amount of time it takes for the RAS to be executed after the memory chip has been selected.

The memory controller selects the active row. But before the row will actually become active so that the columns can be accessed, the controller has to wait for 2-3 cycles - tRCD (RAS-to-CAS delay). Then it sends the actual read command, which is also followed by a delay - the CAS latency. For DDR RAM, CAS latency is 2, 2.5 or 3 cycles. Once this time has lapsed, the data will be sent to the DQ pins. After the data has been retrieved, the controller has to deactivate the row again, which is done within tRP (RAS precharge time).

There is one more technical restriction - tRAS (active-to-precharge delay). This is the fewest number of cycles that a row has to be active before it can be deactivated again. 5-8 cycles are about average for tRAS.

Memory timings are generally cited in order of importance:
http://www.tomshardware.com/reviews/ups-downs,743-3.html


How RAM Effectiveness is Measured

The amount of time that RAM takes to write data or to read it once the request has been received from the processor is called the access time. Typical access times vary from 9 nanoseconds to 70 nanoseconds, depending on the kind of RAM. Although fewer nanoseconds is better, user-perceived performance is based on coordinating access times with the computer's clock cycles. Access time consists of latency and transfer time. Latency is the time to coordinate signal timing and refresh data after reading it.